Menatap mentari ku dari jendela hati,
manis senyumannya menebari diri,
menatapku lagi dengan wajah berseri,
seraya mengumpuli seluruh energi,
ia yang terus bertumbuh dan meninggi,
tinggi… tinggii… tinggiii… tinggiiii…
mendekati sang inspirasi,
wahai mentari,
engkau percaya tentang takdir Ilahi?
Advertisements