Mengingat-Mu


1kepinghati terharu syahdu

menatap kelam di langit kelabu

seakan sampaikan suara qalbu

atas seluruh rindu yang sangat menggebu

haru,,,,, biru,,,,,

Mengingat Allah yang satu

Sang pengobat rindu yang selalu berseru!

Kembalilah engkau kepadaku wahai jiwa-jiwa yang terbalut pilu

Jangan engkau pernah berpaling sedetikpun akan hadirku

agar 1kepinghatimu selalu bersemu dan mengucapkan Allahu Akbar.

Sekiranya seluruh alam tahu,

betapa 1kepinghati terbalut haru

setiap kali engkau berseru

panggillah Allah Yang Satu,

jika memang engkau inginkan bahagia 1kepinghatimu


2 comments

  1. atas seluruh rindu yang sangat menggebu

    haru,,,,, biru,,,,,
    -mengapa ya, dalam kebanyakan syair, haru selalu dikaitkan dengan biru..
    mungkin masalah fonem kali ya..
    =================================

    Mmmm…..
    Sepertinya, sudah di atur fonemnya oleh nenek kita Nabi Adam As, hingga saat ini haru-biru selalu berdampingan,

    🙂


“Pesan-pesan positif dan konstruktif, sangat berguna demi masa depan kita”