Hingga semua kan menjadi kenangan jua …/’\/’\


^^ Semangat jiwa pemuda, selamat jiwa pemudi...

^^ Semangat jiwa pemuda, selamat jiwa pemudi...

🙂 🙂 🙂

Hai pemuda,

Bila kelak sebenarnya “…semua kan menjadi kenangan jua”.  Kini saatnya kita mengukir hari yang baru dengan keyakinan yang baru.  Lalu bergerak bersama perubahan dengan berusaha mengoyak kenyamanan yang selama ini menaungi kita.  Saat ia begitu elegannya bersemayam di setiap sudut-sudut waktu yang kita temui.  Hingga tanpa pernah kita sadari, ia telah menelusup ke hampir seratus persen waktu kita tersebut.  So, kini saatnya telah tiba.  Kita perlu keluar darinya.  Kalau perlu, menghindar saja, semampu kita.  Agar ia menjauh…. menjauh…. dan tiada pernah dekat lagi.  Karena bersamanya memang sangat mengesankan.

Bila kelak sebenarnya “…semua kan menjadi kenangan jua”.  Adalah kesempatan terbaik detik ini untuk mengisinya dengan senyuman 🙂 🙂 🙂 . Seperti yang selama ini telah ada, ia senantiasa membersamai untuk menemani kita.   Bersama-sama dengannya selalu sungguh menyenangkan.  Semoga senantiasa ada kesempatan terbaik untuk terus bercengkerama dengannya yang ada untuk menghiasi hari demi hari yang sedang kita jalani.  Karena senyuman itu sungguh sangat mengesankan.

Bila kelak sebenarnya “…semua kan menjadi kenangan jua”. Lebih indah rasanya ya, kita  melukisnya dengan sempurna, sesempurna mungkin.  Hingga kelak, ketika kita kembali menoleh padanya, kita kembali tersenyum simpul.  Kalau perlu, tertawa juga boleh 😀 karena semua adalah kenangan yang memang pantas untuk ditertawakan.  Karena kenangan itu adalah masa lalu yang indah.  Dan keberadaannya terlalu mengesankan untuk sekedar dilupakan begitu saja.  Ia begitu berarti.  Penuh cerita, bertabur warna-warni kisah yang menarik.  Berkesan.

Bila kelak sebenarnya “…semua kan menjadi kenangan jua”. Hari ini kita hanya, kembali ingin menitipkan beberapa bait nasihat:

  • Sambut pagi dengan syukur. Rasakan karunia-Nya yang begitu besar untuk kita.  Dan syukurilah…syukurilah…syukurilah… (Pesan sahabat)
  • Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Diantara kebaikan Islam seseorang ialah meninggalkan hal-hal yang tidak berguna baginya”. (HR. Tirmidzi)
  • Manusia diciptakan Allah subhanahu wa ta’ala untuk beribadah kepada-Nya saja. Kehidupan dunia adalah kesempatan satu-satunya untuk mencapai kebahagiaan abadi.  Jangan lalaikan tujuan hidup yang mulia ini.  Ibadah hanya kepada Allah subhanahu wa ta’ala bukan hanya sekedar tujuan penciptaan, akan tetapi juga syarat satu-satunya untuk mencapai keridhaan-Nya, menjadi penduduk surga-Nya dan selamat dari siksa-Nya. Untuk melaksanakan tugas ibadah, mencapai keridhaan-Nya, surga dan selamat dari neraka, Allah subhanahu wa ta’ala hanya menurunkan satu agama, satu jalan, yaitu Islam. Sirathalmustaqiim, jalan yang lurus.  Sejak awal penciptaan makhluk pertamapun,  hanya Islam lah agama Allah.  Dia tidak mengakui dan tidak akan menerima selain Islam.  Agama para Nabi, malaikat, dan alam semesta.  (Pesan Ulama)
  • Ucapkan do’a manakala jiwamu akan beristirahat dalam tidurmu, lepaskan sejenak beban yang ada dipundakmu dalam kegelapan malam. (Pesan sahabat)

🙂 🙂 🙂

Tersenyum memulai aktivitas 🙂 Membentengi diri dengan keimanan. Sumpah pemuda 2009: 1. Semangat mengisi hari demi masa depan yang lebih baik 2. Semangat memperbaiki diri 3. Semangat berbagi Wujudkan cinta itu dengan menjadikan diri layak sebagai seorang yang patut untuk dijadikan pedoman dan teladan bagi sesama. Jangan sampai terjerumus ke dalam cinta sesaat, tink..! tink..! Ucapkan hanya kata-kata yang positif dalam berkata. Tataplah masa depan … Read More

via My Surya


“Pesan-pesan positif dan konstruktif, sangat berguna demi masa depan kita”